Rabu, 15 Oktober 2014

eLeave Manual

As we know before that we have eleave system. You can access anywhere, anytime, anydevice. This system is very simple with intuitive function.

here is a guideline how to use it
  1. open site that P&O dept send to you. Bookmark on your browser.
  2. input your initial and password. you will get password from P&O Dept
  3. Success login you will see some option. to start create your leave day click "leave" button
  4. Pick Leave type and then submit
  5. Pick your leave day on calendar box and click "submit to approval" to get approval from your line manager. You can use "delete" button to cancel
  6. You can see your leave history on "history" tab. Pick month, year, and leave type to start. for more detail, just click "detail button.
  7. For manager to approved. click "Approval" tab. You will see request leave from your subordinate. Click "approve" or "reject" to cancel request. Click "detail" for more information

Senin, 13 Oktober 2014

tekanan hidup dan biji kurma

"POHON  KORMA"

Ada kata-kata bijak kuno yang mengatakan bahwa: 
"Orang benar akan bertunas seperti pohon korma" 

Pohon korma lazim dijumpai di Timur Tengah. 
Dengan kondisi tanah yang kering, gersang, tandus dan kerap dihantam badai gurun yg dahsyat, hanya pohon korma yang bisa bertahan hidup. 
Tak berlebihan kalau pohon korma di anggap sebagai pohon yang tahan banting. 

Kekuatan pohon korma ada di akar-akarnya. 
Petani di Timur Tengah menanam biji korma ke dalam lubang pasir lalu ditutup dengan batu. 

Mengapa biji itu harus ditutup batu..? 

Ternyata, batu tersebut memaksa pohon korma berjuang untuk tumbuh ke atas. 
Justru karena pertumbuhan batang mengalami hambatan, hal tersebut membuat pertumbuhan akar ke dalam tanah menjadi maksimal. 
Setelah akarnya menjadi kuat, barulah biji pohon korma itu bertumbuh ke atas, bahkan bisa menggulingkan batu yang menekan diatasnya. 

"Ditekan dari atas, supaya bisa mengakar kuat ke bawah." 

Bukankah itu prinsip kehidupan yang luar biasa..? 

Sekarang kita tahu mengapa Allah kerapkali mengijinkan tekanan hidup datang. 
Bukan untuk melemahkan dan menghancurkan kita, sebaliknya. 

Allah mengijinkan tekanan hidup itu untuk membuat kita berakar makin kuat. 
Tak sekedar bertahan, tapi ada waktunya benih yang sudah mengakar kuat itu akan menjebol "batu masalah" yang selama ini menekan kita. 
Kita keluar menjadi pemenang kehidupan. 

Allah mendesain kita seperti pohon korma. 
Sebab itu jadilah tangguh, kuat dan tegar menghadapi beratnya kehidupan. 

Milikilah cara pandang positif bahwa tekanan hidup tak akan pernah bisa melemahkan, justru tekanan hidup akan memunculkan kita menjadi pemenang-pemenang kehidupan. 

*** 
Sebait catatan nasihat 
(Alm) Ustadz Rahmat Abdullah 
***